Aplikasi Senayan (SLiMS) merupakan salah satu tools yang digunakan untuk implementasi suatu sistem otomasi perpustakaan. Senayan adalah aplikasi open source yang dapat dimanfaatkan oleh perpustakaan secara gratis dan dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan perpustakaan. Modul dan fitur aplikasi Senayan belum bisa digunakan sebagai sarana otomasi perpustakaan sebelum dilakukan penyesuaian Senayan dengan sistem manajamen perpustakaan. Oleh karena itu, ada beberapa tahapan memulai otomasi perpustakaan dengan menggunakan aplikasi Senayan yang perlu dilakukan oleh pengguna Senayan (pihak manajemen) yaitu:
Tahap Pertama
adalah menetapkan kebijakan manajemen perpustakaan yang berkaitan dengan sistem manajemen perpustakaan.
Tahap kedua
adalah mendefinisikan kebijakan manajemen perpustakaan ke dalam Senayan, antara lain: Keanggotaan, Tipe Koleksi, Pengolahan Koleksi, dan Sirkulasi).
Tahap ketiga
menyesuaikan
/kustomisasi Senayan berdasarkan pendefinisian kebijakan manajemen
perpustakaan yang telah dibuat.
Tahap keempat
adalah menguji/ mengevaluasi hasil kustomisasi sistem otomasi Senayan yang telah dibuat dengan kebijakan manajemen perpustakaan.
Tahap kelima
adalah menjalankan sistem otomasi perpustakaan.
Tahap Keenam
adalah mengevaluasi kinerja Senayan terhadap kebutuhan pengguna.
Tahap Ketujuh
adalah mengembangkan Sistem otomasi Senayan secara berkelanjutan.
Tahap Pertama
adalah menetapkan kebijakan manajemen perpustakaan yang berkaitan dengan sistem manajemen perpustakaan.
Tahap kedua
adalah mendefinisikan kebijakan manajemen perpustakaan ke dalam Senayan, antara lain: Keanggotaan, Tipe Koleksi, Pengolahan Koleksi, dan Sirkulasi).
Tahap ketiga
Tahap keempat
adalah menguji/ mengevaluasi hasil kustomisasi sistem otomasi Senayan yang telah dibuat dengan kebijakan manajemen perpustakaan.
Tahap kelima
adalah menjalankan sistem otomasi perpustakaan.
Tahap Keenam
adalah mengevaluasi kinerja Senayan terhadap kebutuhan pengguna.
Tahap Ketujuh
adalah mengembangkan Sistem otomasi Senayan secara berkelanjutan.
Sumber Referensi: